Tanaman Rosella memiliki lebih dari 300 spesies yang tersebar pada daerah tropis dan non tropis. Biasanya, digunakan sebagai tanaman hias dan beberapa diantaranya dipercaya memiliki kasiat medis, salah satu diantaranya adalah rosella merah atau rosella (Hibiscus Sabdariffa L.). Nama lain rosella adalah Hibiscus Sabdariffa L., H. Sabdariffa varaltissima, Rozelle, Red Sorrel, Sour-sour, Lemon bush, Florida cranberry, Oseille rouge (Perancis), Quimbombo Chino (Sepanyol), Karkad (Afrika Utara), Bisap (Senegal).
Pohon Roselle adalah sejenis perdu yang mudah ditaman. Cara penanamannya dengan menggunakan biji yang kering kemudian disemai.
Pada tahun 2006, dilakukan penelitian tentang manfaat medis dari rosela merah dan diperoleh hasil terdapat 1,7 mmmol/prolox antioksidan. Jumlah itu lebih banyak dibandingkan kumis kucing yang antioksidannya teruji klinis meluruhkan batu ginjal. Menurut penelitian Ballitas Malang, bunga rosella, terutama dari tanaman yang berkelopak bunga tebal (juicy), misalnya Rosela Merah berguna untuk mencegah penyakit Kanker dan Radang, mengendalikan tekanan darah, melancarkan peredaran darah dan melancarkan buang air besar.
Kelopak bunga Rosela dapat diambil sebagai bahan minuman segar berupa sirup, teh, selai, dan minuman, terutama dari tanaman yang berkelopak bunga tebal, yaitu Rosela Merah. Kelopak bunga tersebut mengandung vitamin C, vitamin A, dan asam amino. Asam amino yang diperlukan tubuh, 18 diantaranya terdapat dalam kelopak bunga Rosela, termasuk arginin dan legnin yang berperan dalam proses peremajaan sel tubuh. Selain itu, Rosela juga mengandung protein dan kalsium.
Di Malaysia, Rosella juga disebut Asam paya, Asam kumbang atau Asam susur, merupakan tumbuhan yang mempunyai keluarga yang sama dengan bunga raya/sepatu (Hibiscus rosasinensis). Tumbuhan Rosella ada yang mengatakan berasal dari India tetapi ada juga pendapat yang mengatakan Rosella berasal dari Afrika Barat. Tumbuhan Rosella ini semula diperkenalkan di Malaysia sejak lebih dari tiga abad yang lampau. Di India Barat disebut dengan Jamaican Sorrel.
Pohon Rosella tumbuh dari biji/benih dengan ketinggian yang bisa mencapai 3 - 5 meter serta mengeluarkan bunga hampir sepanjang tahun. Bunga Rosella berwarna cerah, Kelopak bunga atau kaliksnya berwarna merah gelap dan lebih tebal jika dibandingkan dengan bunga raya/sepatu. Bagian bunga Rosella yang bisa diproses menjadi makanan ialah kelopak bunganya yang mempunyai rasa yang amat masam. Kelopak bunga ini bisa diproses menjadi pelbagai jenis makanan seperti minuman, jelly, saos, serbuk (teh ) atau manisan Roselle. Daun muda Rosella bisa juga dimakan sebagai ulam atau salad. Sementara itu di Afrika, biji Rosella dimakan karena dipercaya mengandung minyak tertentu. Di Sudan, Rosella diproses menjadi minuman tradisional yang dinamakan Karkadeh dan merupakan minuman kebangsaan orang Sudan.
Tumbuhan herba ini ternyata mampu berfungsi sebagai bahan antiseptik, penambah syahwat, agen astringen. Tanaman ini juga banyak digunakan dalam pengobatan tradisional seperti batuk, ketidakhadaman, lesu, demam, tekanan perasaan, gusi berdarah (skurvi) dan mencegah penyakit hati. Bunga Roselle banyak digunakan untuk pembuatan jus, saos, sirup dan juga sebagai bahan pewarna pada makanan.
Ekstrak daripada kuncup bunganya ternyata mampu berfungsi sebagai antispasmodik (penahan kekejangan), antihelmintik (anti cacing) dan antibakteria. Selain itu rosella ternyata mampu menurunkan kadar penyerapan alkohol. Daun tumbuhan herba ini juga bisa digunakan untuk merawat luka, penyakit kulit dan gigitan serangga. Di India, biji Rosella digunakan untuk mengobati penyakit kulit, kekurangan darah dan kelesuan.
Bahan penting yang terkandung dalam kelompak bunga Rosella adalah Gossy peptin anthocyanin dan glucoside hibiscin yang mempunyai efek diuretic dan choleretic, memperlancar peredaran darah, mencegah tekanan darah tinggi, meningkatkan kinerja usus serta berfungsi sebagai tonik (obat kuat).
Dari penelitian lainnya terbukti bahwa kelopak bunga Rosella mempunyai efek anti-hipertensi, kram otot dan anti infeksi-bakteri. Dalam eksperimen ditemukan juga bahwa ekstrak kelopak bunga Rosella mengurangi efek alcohol pada tubuh kita, mencegah pembentukan batu ginjal, dan memperlambat pertumbuhan jamur/bakteri/parasit penyebab demam tinggi. Kelopak bunga Rosella juga diketahui membantu melancarkan peredaran darah dengan mengurangi derajat kekentalan darah. Ini terjadi karena asam organik, poly-sakarida dan flavonoid yang terkandung dalam ekstrak kelopak bunga Rosella sebagai Farmakologi. Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah kelopak bunga Rosella mengandung vitamin C dalam kadar tinggi yang berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh manusia terhadap serangan penyakit.
Manfaat kelopak bunga Rosella
1. Dapat mengurangi kepekatan/kekentalan darah
2. Membantu proses pencernaan
3. Mencegah peradangan pada saluran kencing dan ginjal
4. Penyaring racun pada tubuh
5. Mencegah kekurangan Vitamin C
6. Melancarkan peredaran darah
7. Melancarkan buang air besar
8. Menurunkan kadar penyerapan alkohol
9. Penahan kekejangan Bersifat detoksifikasi, menetralkan racun
10. Menurunkan tekanan darah
11. Menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes
12. Menghambat tumbuhnya kanker
13. Menjaga stamina
14. Menurunkan kolesterol dalam darah
15. Menyeimbangkan berat badan
16. Mengurangi panas dalam dan susah BAB
17. Menurunkan tingkat penggumpalan lemak di hati
18. Mengurangi pusing / migraine
19. Mengandung multivitamin, termasuk vit.C dan Beta karoten
20. Membantu memulihkan dari ketergantungan obat
Penyakit yang dapat diobati :
1. Tekanan Darah Tinggi ( Hipertensi )
2. Batu Ginjal
3. Batuk
4. Lemah syahwat
5. Lesu
6. Demam
7. Tekanan Perasaan
8. Gusi berdarah
9. Penyakit kulit
10. Gigitan Serangga
11. Luka
12. Kurang darah
Bagaimana cara mengkonsumsinya ? Masukkan 5-7 kelopak bunga Rosella dan seduh dengan air panas, tunggu 5 menit, dan ramuan siap diminum. Rasa dari minuman ini seperti asam jawa. Untuk penderita sakit maag sebaiknya dibuat lebih encer. Kalau mau tambah gula boleh juga, tapi lebih baik dicampur pake madu saja sebagai pemanis.
tanaman rosela sudah banyak diusahakan petani
struktur batang, daun dan bunga rosella
bunga rosella yang sudah dikeringkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar