Laman

Jumat, 19 Februari 2010

Persiapan Bibit Padi SRI (Ilustrasi)

Langkah-langkah persiapan benih padi dengan menggunakan metoda SRI (System of Rice Intensification) :
  1. Buat larutan air garam dalam ember untuk perendaman benih padi
  2. Gunakan telur itik sebagai indikator konsentrasi larutan garam ; apabila telur itik mengapung dalam larutan tersebut, maka konsentrasi garam telah dianggap cukup / sesuai.
  3. Benih dimasukkan ke dalam larutan garam tersebut (kebutuhan benih sekitar 5 kg/ha)
  4. Benih diaduk secara perlahan selama 1 - 2 menit.
  5. Diamkan selama kurang lebih 10 - 15 menit sampai benih yang baik dan yang jelek terpisah. Benih baik akan tenggelam, sedangkan benih jelek akan terapung
  6. Benih yang mengapung disisihkan dengan menggunakan saringan.
  7. Benih tenggelam diambil dan dicuci dengan air bersih untuk menghilangkan sisa garam yang menempel.
  8. Benih yang terpilih kemudian direndam dalam air bersih selama 24 - 48 jam (1 -2 hari)
  9. Benih kemudian ditiriskan (diangin-anginkan di tempat teduh yang terlindung) selama 1 - 2 hari sampai berkecambah.

 Langkah-langkah persemaian benih :
  1. Siapkan tempat persemaian dengan baik. Persemaian dapat berupa nampan plastik, nampan anyaman bambu, atau lahan persemaian seperti pada metoda konvensional (cara ini tidak  dianjurkan karena lebih beresiko pada kerusakan akar bibit)
  2. Lapisi tempat persemaian dengan daun pisang segar.
  3. Lapisi di atas daun pisang dengan media tanah (sebaiknya campuran tanah dan kompos (1 banding 1) setebal 4 cm.
  4. Benih kemudian ditabur merata di atas media tanah.
  5. Tutup benih yang disemai dengan media tanah secara tipis (sekitar 0,5 - 1 cm).
  6. Simpan nampan pembibitan di atas rak-rak yang telah disediakan di tempat terbuka atau tempat bernaungan yang tembus cahaya matahari (sungkup plastik ; untuk menghindari limpasan air hujan) dan terlindung dari hewapiaraan.
  7. Siram persemaian dengan menggunakan sprayer yang bersih (bebas dari sisa pestisida) setiap hari, sebaiknya pagi dan sore hari.
  8. Apabila pembibitan dilakukan di lahan sawah, gunakan jerami kering sebagai penutup benih yag telah ditabur. Dalam hal ini, benih ditabur menurut baris dengan jarak antar baris sekitar 5 cm.
  9. Bibit akan siap dipindahtanamkan pada umur 5 - 10 hari setelah semai (2 helai daun).
 Sumber : Panduan Budidaya Padi Hemat Air / SRI - DISIMP - Nippon Koei 2006
.

Tidak ada komentar: